Laman

Senin, 01 Februari 2016

Kitab Orang Jujur / Pasal 6

Pasal 6

1. Setelah kematian Metusalah, Yehuwah berfirman kepada Nuh, "Pergilah engkau bersama seisi rumahmu ke dalam bahtera. Lihatlah, Aku akan mengumpulkan kepadamu semua hewan dari bumi, binatang liar di padang dan burung-burung di udara, dan mereka semua akan datang dan mengelilingi bahtera.
2. Dan engkau harus pergi dan menempatkan dirimu di pintu bahtera, maka semua binatang liar, hewan-hewan, dan unggas, akan berkumpul dan mendekatkan diri mereka kepadamu. Dan mereka yang datang dan merundukkan badan di hadapanmu, haruslah engkau ambil dan serahkan ke tangan anak-anakmu, yang akan membawanya ke dalam bahtera, namun semua yang berdiri di hadapanmu haruslah engkau tinggalkan.
3. Maka Yehuwah membawa pada keesokan harinya, hewan¬hewan, binatang liar dan unggas datang dalam jumlah besar dan mengelilingi bahtera.
4. Noah pergi dan menempatkan dirinya di pintu bahtera, dan dari semua makhluk yang merundukkan badan di depannya, dia bawa masuk ke dalam bahtera, dan semua yang berdiri di hadapannya dia tinggalkan di luar.
5. Maka datanglah seekor singa betina, dengan dua ekor anaknya, jantan dan betina, ketiganya merunduk di depan Nuh. Maka dua anak singa ini bangkit menyerang singa betina itu dan memukulnya, dan membuatnya lari dari tempatnya, dan dia pergi, kedua anak singa itu kembali ke tempatnya semula, merunduk di atas bumi di depan Nuh.
6. Singa betina itu melarikan diri dan berdiri di tempat singa¬singa jantan.
7. Nuh sangat takjub melihat semuanya itu, maka dia bangkit dan mengambil dua singa muda itu dan membawa mereka masuk ke dalam bahtera.
8. Nuh membawa ke dalam bahtera semua makhluk hidup yang ada di muka bumi, sehingga tidak ada yang tertinggal dari semua yang dibawa Nuh ke dalam bahtera.
9. Sepasang-sepasang datang kepada Nuh di dalam bahtera, namun dari hewan yang halal, dan burung yang halal dia membawa tujuh pasang, seperti yang Allah telah perintahkan kepadanya.
10. Dan semua hewan, dan binatang liar, dan burung-burung masih ada di sana, dan mereka mengelilingi bahtera dari segala penjuru. Hujan tidak turun hingga tujuh hari berikutnya.
11. Maka pada hari itu, Yehuwah membuat selumah bumi berguncang dan matahari tidak bersinar, dasar-dasar bumi mengamuk, dan seluruh bumi berguncang dahsyat, dan kilat saling menyambar, dan guntur bergemuruh, dan seluruh mata air di bumi pecah. 5eperti demikian ini tidak pernah dikenal penduduk bumi sebelumnya. Allah melakukan perbuatan perkasa ini, untuk menggentarkan anak-anak manusia, supaya tidak ada lagi kejahatan di atas bumi.
12. Namun tetap saja anak-anak manusia tidak mau berbalik dari jalan-jalannya yang jahat, dan mereka menambahkan amarah Yehuwah pada waktu itu, dan bahkan tidak mengarahkan hati mereka kepada semua ini.
13. Pada akhir hari ketujuh pada tahun keenam ratus dalam hidup Nuh, air bah ada di atas bumi.
14. Seluruh mata air di dasar samudera raya terbelah, dan jendela-jendela langit terbuka, dan hujan turun ke atas bumi empat puluh hari dan empat puluh malam.
15. Nuh dan seisi rumahnya, dan semua makhluk hidup yang ada bersamanya, masuk ke dalam bahtera karena air bah, dan Yehuwah menutupnya di dalam.
16. Semua anak-anak manusia yang tertinggal di bumi, kelelahan karena malapetaka akibat hujan itu, karena air datang dengan dahsyat di atas bumi. Hewan-hewan dan binatang liar masih mengelilingi bahtera.
17. Maka anak-anak manusia berkumpul bersama-sarna, kira¬kira tujuh ratus ribu laki-laki dan perempuan, dan mereka datang kepada Nuh di bahtera.
18. Mereka memanggil Nuh, katanya, "Bukalah bagi kami supaya kami dapat datang kepadamu di dalam bahtera - mengapakah kami harus mati?"
19. Nuh dengan suara keras menjawab mereka dari bahtera, katanya, "Tidakkah engkau semuanya memberontak melawan Yehuwah, dan berkata bahwa Dia tidak ada? Karenanya Yehuwah mendatangkan ke atasmu semua malapetaka ini, untuk menghancurkan dan menumpas engkau dari muka bumi.
20. Tidakkah hal ini yang aku katakan kepadamu selama seratus dua puluh tahun lamanya, dan engkau tidak mau mendengarkan suara Yahweh, dan sekarang engkau menginginkan untuk hidup di bumi?"
21. Mereka berkata kepada Nuh, "Kami siap untuk kembali kepada Yehuwah, hanya bukalah bagi kami supaya kami hidup dan tidak mati."
22. Nuh menjawab mereka, katanya, "Lihat, sekarang engkau melihat kesusahan jiwamu dan engkau ingin kembali kepada Yehuwah. Mengapa engkau tidak kembali selama seratus dua puluh tahun, yang dianugerahkan Yahweh kepadamu sebagai waktu yang ditetapkan?
23. Namun sekarang engkau datang dan mengatakan kepadaku hal ini karena kesusahan jiwamu, maka sekarang Yehuwah juga tidak akan mendengarkan engkau, tidak juga Dia akan memberi telinga-Nya kepadamu hari ini, sehingga engkau tidak akan mendapatkan permohonanmu."
24. Orang banyak itu mendekat dan bermaksud mendobrak ke dalam bahtera untuk masuk, disebabkan oleh hujan, karena mereka tidak dapat menanggung hujan yang turun ke atas mereka.
25. Yehuwah mengirim semua binatang liar dan hewan-hewan yang berdiri di sekitar bahtera. Binatang-binatang liar itu menerkam mereka dan menghalau mereka dari tempat itu. Setiap orang pergi sendiri-sendiri dan mereka tercerai-berai kembali di muka bumi.
26. Hujan terus turun ke atas bumi, dan itu turun empat puluh hari dan empat puluh malam. Air itu demikian hebatnya meliputi seluruh bumi, dan semua makhluk yang ada di atas bumi atau di dalam air mati, baik manusia, hewan, binatang liar, binatang merayap atau burung-burungdi udara. Hanya tertinggal Nuh dan mereka yang ada bersamanya di dalam bahtera.
27. Air itu semakin hebat dan bertambah-tambah banyaknya di muka bumi, dan mengangkat bahtera itu sehingga naik dari muka bumi.
28. Bahtera itu terapung-apung di atas permukaan air, dan itu terombang-ambing di atas air sehingga semua makhluk hidup yang ada di dalamnya jungkir balik seperti masakan di dalam kuali.
29. Kecemasan besar menguasai semua makhluk hidup yang ada dalam bahtera, dan bahtera itu seperti akan hancur.
30. Semua makhluk hidup yang ada dalam bahtera ketakutan, singa-singa meraung, lembu-lembu melenguh, serigala melolong, dan setiap makhluk hidup dalam bahtera berbicara dan meratap dalam bahasanya sendiri, sehingga suara mereka terdengar sampai jauh. Nuh dan anak-anaknya berteriak dan menangis dalam kesusahan mereka. Mereka sangat takut bahwa mereka telah mencapai pintu gerbang maut.
31. Nuh berdoa kepada Yehuwah, dan berseru kepada-Nya karena hal ini, dan dia berkata, "Ya, Yehuwah tolonglah kami, karena kami tidak memiliki kekuatan untuk menanggung malapetaka yang telah menguasai kami, karena ombak lautan telah mengepung kami, arus yang sangat ganas tebh menggentarkan kami, jerat kematian telah mendatangi kami. Jawablah kami, ya Yehuwah, jawablah kami, terangilah wajah¬Mu bagi kami dan kasihanilah kami, tebuslah kami dan bebaskanlah kami."
32. Maka Yehuwah mendengarkan seruan Nuh, dan Yehuwah mengingat dia.
33. Angin berhembus melintasi permukaan bumi, dan air menjadi teduh dan bahtera itu menjadi tenang
34. Mata air-mata air dasar samudera raya dan jendela-jendela langit berhenti, dan hujan dari langit tertahan.
35. Air menyusut pada waktu itu, dan bahtera itu terdampar di atas pegunungan Ararat.
36. Nuh membuka jendela-jendela bahtera, dan Nuh masih berseru-seru kepada Yehuwah pada waktu itu, katanya, "Yehuwah, yang membentuk bumi dan langit dan segala yang ada di dalamnya, bawalah jiwa kami keluar dari tahanan ini, dan dari penjara di mana Engkau menempatkan kami, karena aku sangat lelah dengan keluhan."
37. Maka Yehuwah mendengarkan seruan Nuh, dan berfirman kepadanya, "Ketika telah genap satu tahun penuh maka engkau akan keluar."
38. Dan pada pergantian tahun, ketika satu tahun penuh telah genap bagi Nuh tinggal di dalam bahtera, air telah mengering dari bumi,dan Nuh membuka penutup bahtera.
39. Pada waktu itu, pada hari ke dua puluh tujuh dalam bulan yang ke dua, bumi telah mengering, namun Nuh dan anak-anaknya dan mereka yang ada bersamanya, tidak pergi ke luar dari bahtera sampai Yehuwah mengatakannya kepada mereka.
40. Maka tibalah harinya ketika Yehuwah memerintahkan mereka untuk keluar, dan mereka semuanya keluar dari bahtera.
41. Mereka pergi dan kembali masing-masing ke jalannya dan ke tempatnya. Nuh dan anaknya tinggal di negeri yang Allah perintahkan kepada mereka. Mereka melayani Yehuwah seumur hidupnya, dan Yehuwah memberkati Nuh dan anak-anaknya saat mereka keluar dari bahtera.
42. Dia berfirman kepada mereka, "Beranakcuculah dan penuhilah seluruh bumi, jadilah kuat dan bertambah-tambahlah menjadi banyak di bumi dan berlipat gandalah di atasnya.

Cari Pasal

Catatan Kaki:
Kata "Allah" disalin dari kata "Elohim"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar