Pasal 10

1. Dan Peleg bin Eber mati pada waktu itu, dalam tahun keempat puluh delapan dari hidup Abram bin Terah, dan seluruh umur Peleg adalah dua ratus tiga puluh sembilan tahun.

2. Ketika Yehuwah mencerai-beraikan anak-anak manusia karena dosa mereka di menara, maka mereka tersebar ke banyak kelompok, dan anak-anak manusia terpencar ke empat penjuru bumi.

3. Seluruh kaum keluarga menjadi sendiri-sendiri sesuai bahasanya, negerinya, atau kotanya.

4. Anak-anak manusia membangun banyak kota menurut kaum keluarga mereka, di semua tempat ke mana mereka pergi, dan di seluruh bumi ke mana Yehuwah telah mencerai¬beraikan mereka.

5. Beberapa dari mereka membangun kota-kota di tempat di mana mereka akhirnya punah, dan mereka menyebut nama kota-kota ini sesuai nama mereka sendiri, atau narna anak¬anak mereka, atau menurut peristiwa-peristiwa khusus yang mereka alami.

6. Anak-anak Yafet bin Nuh pergi dan membangun sendiri kota-kota di tempat di mana mereka terserak dan mereka menyebut nama seluruh kota-kota sesuai nama mereka. Anak-anak Yafet terbagi-bagi di atas muka bumi ke dalam banyak kelompok dan bahasa.

7. Inilah anak-anak lelaki Yafet menurut kaum keluarga mereka, Gomer, Magog, Madai, Yawan, Tubal, Meshek dan Trras, inilah anak-anak Yepheth menurut keturunan mereka.

8. Anak-anak Gomer, menurut kota-kota mereka, adalah Francum, yangtinggal di negeri Franza, di tepi sungai Franza, di tepi sungai Senah.

9. Anak-anak Riphath adalah Bartonim, yang tinggal di tanah Bartonia di tepi sungai Ledah, yang mengalirkan airnya ke lautan besar Gihon, yaitu lautan.

10. Anak-anak Togarmah ada sepuluh keluarga, dan inilah nama-nama mereka: Buzar, Parzunac, Balgar, Elicanum, Ragbib, Tarki, Bid, Zebuc, Ongal dan Tilmaz. Semuanya terserak dan tinggal di utara dan membangun sendiri kota-kota.

11. Mereka menamakan kota-kotanya sesuai nama mereka sendiri, merekalah yang tinggal di tepi sungai-sungai Hithlah dan Italac sampai hari ini.

12. Tapi kaum keluarga Angoli, Balgar dan Parzunac, mereka tinggal di tepi sungai besar Dubnee; dan nama-nama kota mereka juga sesuai nama mereka sendiri.

13. Anak-anak Yawan adalah Yawanim yang tinggal di negeri Makedonia, dan anak-anak Medaiare adalah Orelum yang tinggal di negeri Curson, dan bani Tubal adalah mereka yang tinggal di negeri Tuskanah di tepi sungai Pashiah.

14. Anak-anak Meshek adalah Shibashni dan anak-anak Tiras adalah Rushash, Cushni dan Ongolis. Semuanya pergi dan membangun sendiri kota-kota. Itulah kota-kota yang ada di tepi laut Yabus di tepi sungai Cura, yang mengalirkan airnya ke sungai Tragan.

15. Anak-anak Elisa adalah Almanim dan mereka juga pergi dan membangun sendiri kota-kota. Ini adalah kota-kota yang ada di antara pegunungan Yob dan Shibathmo. Dari mereka ada orang-orang Lumbardi yang tinggal di seberang pegunungan Yob dan Shibathmo, dan mereka menaklukkan negeri Italia dan menetap di sana sampai hari ini.

16. Anak-anak Kitim adalah Romim yang tinggal di lembah Canopia di tepi sungai Tibreu.

17. Anak-anak Dudonim adalah mereka yang tinggal di kota¬kota tepi laut Gichon, di negeri Bordna.

18. Inilah kaum keluarga anak-anak Yafet menurut kota¬kota dan bahasa mereka, ketika mereka terserak setelah peristiwa menara. Mereka menyebut nama kota-kotanya menurut nama-nama mereka dan peristiwa-peristiwa. Dan inilah nama-nama seluruh kota mereka menurut kaum keluarganya, yang mereka bangun pada waktu itu setelah peristiwa menara.

19. Anak-anak Ham adalah Kush, Misraim, Put dan Kanaan menurut keturunan dan kota-kaanya.

20. Semuanya ini pergi dan membangun sendiri kota-kota setelah mereka menernukan tempat yang sesuai. Mereka menyebut nama kota-kotanya sesuai nama-nama bapa leluhur mereka: Kush, Misraim, Put dan Kanaan.

21. Anak-anak Misraim adalah Ludim, Anamim, Lehabim, Naftuhim, Patrusim, Kasluhim dan Kaftorim, tujuh keluarga.

22. Semuanya ini tinggal di tePi sungai Sihor, Yaitu sungai Mesir, dan mereka membangun sendiri kota-kota dan menyebut namanya sesuai nama-nama mereka.

23. Anak-anak Pathros dan Kasloch saling kawin-mengawin, dan dari mereka dihasilkan Pelishtim, Azathim dan Gerarim, Gitim dan Ekronim, semuanya lima keluarga. Mereka juga membangun sendiri kota-kota, dan mereka menyebut narna kota-kotanya sesuai nama-nama bapa leluhur mereka sampai hari ini.

24. Anak-anak Kanaan juga membangun sendiri kota-kota, dan mereka menyebut nama kota-kotanya sesuai nama-nama mereka, sebelas kota dan yang lainnya tidak terhitung.

25. Empat orang dari keluarga Ham pergi ke tanah dataran. Inilah nama-nama empat orang itu, Sodom, Amorah, Admah dan Zeboim.

26. Orang-orang ini membangun sendiri empat kota di tanah dataran, dan mereka menyebut nama kota-kotanya sesuai nama mereka.

27. Mereka dan anak-anak mereka dan semua milik kepunyaan mereka tinggal di kota-kota itu, dan mereka beranak cucu dan berlipat ganda sangat banyak dan tinggal dengan damai.

28. Seir bin Hur bin Hewi bin Kanaan, pergi dan menemukan sebuah lembah di seberang Gunung Paran,dan dia mendirikan kota di sana. Dia dan tujuh anak laki-lakinya dan seisi rumahnya tinggal di sana. Dia menyebut nama kota yang dia bangun Seir, menurut namanya. Itulah tanah Seir sampai hari ini.

29. Inilah kaum keluarga anak-anak Ham, menurut bahasa dan kota-kota mereka, ketika mereka terserak ke negeri¬negerinya setelah peristiwa menara.

30. Beberapa dari anak-anak Sem bin Nuh, ayah dari seluruh anak-anak Eber, juga pergi dan membangun sendiri kota-kota mereka di tempat di mana mereka terserak, dan mereka menyebut nama kota-kotanya menurut nama mereka.

31. Anak-anak Sem adalah Elam, Asyur, Arpakhsad, Lud dan Aram. Mereka mendirikan kota-kota bagi diri mereka dan menyebut nama seluruh kota-kotanya sesuai nama mereka.

32. Asyur bin Sem dan anak-anaknya dan seisi rumahnya pergi pada waktu itu, suatu jumlah yang sangat banyak, dan mereka pergi ke negeri yang jauh yang dapat mereka temukan. Mereka menemui suatu lembah yang sangat luas di negeri ke mana mereka pergi, dan mereka membangun sendiri empat kota, dan mereka menyebut namanya sesuai nama-nama mereka dan peristiwa.

33. Inilah narna-narna kota yang didirikan anak-anak Asyur, Niniwe, Resen, Kalah dan Rehobot.Anak-anak Asyur. Asyur tinggal di sana sampai hari ini.

34. Anak-anak Aram juga pergi dan membangun sendiri sebuah kota, dan mereka menyebut nama kota itu Us sesuai saudara mereka yang sulung dan mereka tinggal di dalamnya. Itulah negeri Us sampai hari ini.

35. Dalam tahun kedua setelah peristiwa menara, seorang laki dari keluarga Asyur, yang bernama Bela, pergi dari negeri Niniwe untuk melakukan perjalanan bersama seisi rumahnya ke mana pun dia bisa menemukan tempat. Mereka tiba hingga di seberang kota-kota dataran berseberangan dengan Sodom, dan mereka menetap di sana.

36. Orang ini bangkit dan mendirikan di sana sebuah kota kecil, dan menyebutnya Bela, sesuai namanya. Inilah negeri Zoar sampai hari ini.

37. Inilah kaum keluarga anak-anak Sem menurut bahasa dan kota-kota mereka, setelah mereka terserak di muka bumi setelah peristiwa menara.

38. Dan setiap kerajaan, kota, dan keluarga dari kaum keluarga anak-anak Nuh mendirikan sendiri banyak kota saelah itu.

39. Mereka mendirikan pemerintahan di semua kota-kota mereka, supaya dapat diatur dengan aturan mereka. Demikianlah dilakukan seluruh kaum keluarga anak-anak Nuh untuk selamanya.