Laman

Selasa, 02 Februari 2016

Kitab Orang Jujur / Pasal 34

Pasal 34

1. Jumlah seluruh laki-laki yang disunatkan, adalah enam ratus empat puluh lima orang dewasa, dan dua ratus empat puluh enam anak-anak.
2. Namun Chiddekem bin Pered, ayah Hamor, dan keenam saudaranya, tidak mau mendengarkan Sikhem dan ayahnya Hamor, dan mereka tidak mau disunatkan, karena permintaan anak-anak Yakub menjijikkan di mata mereka, dan amarah mereka tersulut karena hal ini, bahwa penduduk kota tidak mau mendengarkan mereka.
3. Pada petang hari kedua, mereka mendapati delapan anak kecil yang belum disunatkan, karena ibu-ibu mereka menyembunyikannya dari Sikhem dan ayahnya Hamor, dan dari orang-orang laki-laki di kota itu.
4. Sikhem dan ayahnya Hamor memanggilnya supaya dibawa ke hadapan mereka untuk disunatkan, ketika Chiddekem dan keenam saudaranya menyerang mereka dengan pedangnya, dan berusaha membunuh mereka.
5. Mereka juga berusaha membunuh Sikhem dan ayahnya Hamor dan mereka berusaha membunuh Dina bersama mereka karena hal ini.
6. Mereka berkata kepadanya, "Apakah yang telah engkau perbuat ini? Tidak adakah wanita di antara anak-anak perempuan saudaramu orang Kanaan, sehingga engkau ingin mengambil bagimu anak perempuan Ibrani, yang tidak engkau kenal sebelumnya, dan mau melakukan tindakan ini yang tidak pernah diperintahkan bapa leluhurmu kepadamu?
7. Apakah engkau membayangkan bahwa engkau akan berhasil karena tindakan yang telah engkau lakukan ini? Dan apakah jawabanmu mengenai hal ini kepada saudara-saudaramu orang Kanaan, yang akan datang besok dan bertanya kepadamu tentang hal ini?
8. Dan jika tindakanmu tidak terlihat benar dan baik di mata mereka, apa yang akan engkau lakukan demi hidupmu, dan aku bagi hidup kita, karena engkau tidak mendengarkan perkataan kami?
9. Dan jika penduduk negeri dan seluruh saudaramu anak-anak Ham, mendengar perbuatanmu, katanya,
10. 'Karena seorang perempuan Ibrani, Sikhem dan Hamor ayahnya, dan seluruh penduduk kota mereka, melakukan sesuatu yang tidak mereka kenal dan yang tidak pernah diperintahkan nenek moyang mereka kepadanya,' ke manakah engkau akan melarikan diri atau di manakah engkau menyembunyikan aibmu, sepanjang hidupmu di hadapan saudara-saudaramu, penduduk tanah Kanaan?
11. Maka sekarang kami tidak dapat menanggung hal yang telah engkau lakukan ini, tidak juga kami dapat dibebani kuk ini, yang nenek moyang kita tidak pernah perintahkan kepada kita.
12. Lihatlah besok kami akan pergi dan mengumpulkan seluruh saudara-saudara kami, orang Kanaan yang tinggal di negeri ini, dan kami semuanya akan datang dan memukul engkau dan semua yang percaya kepadamu, supaya tidak ada seorang pun yang tersisa dari engkau atau mereka."
13. Ketika Hamor dan putranya Sikhem dan seluruh penduduk kota mendengar perkataan Chiddekem dan saudara- saudaranya, mereka amat sangat ketakutan akan nyawa mereka karena perkataannya, dan mereka menyesal atas apa yang telah mereka lakukan.
14. Sikhem dan ayahnya Hamor menjawab ayah mereka Chiddekem dan saudara-saudaranya, dan berkata kepada mereka, "Semua perkataan yang engkau katakan kepada kami adalah benar.
15. Sekarang jangan katakan, atau bayangkan dalam hatimu bahwa karena sayang kepada orang Ibrani kami melakukan hal ini yang nenek moyang kita tidak pernah perintahkan kepada kita.
16. Namun karena kami melihat bahwa tidak ada niat dan keinginan mereka untuk menyetujui permohonan kami mengenai putri mereka yang kami ambil, kecuali dengan syarat ini, jadi kami mendengarkan perkataan mereka dan melakukan tindakan yang engkau lihat, untuk memperoleh keinginan kami dari mereka.
17. Dan ketika kami sudah memperoleh permintaan kami dari mereka, kami akan kembali kepada mereka dan melakukan kepada mereka apa yang engkau katakan kepada kami.
18. Kami mohon kepadamu supaya menunggu dan tinggal sampai tubuh kami sehat kembali dan kami menjadi kuat lagi, dan kita akan pergi bersama-sama melawan mereka, dan melakukan kepada mereka seperti apa yang ada dalam hatimu dan hati kami."
19. Dina binti Yakub mendengar semua perkataan yang telah dikatakan Chiddekem dan saudara-saudaranya, dan apa jawaban Hamor dan anaknya Sikhem dan penduduk kota mereka.
20. Dia bergegas dan mengirim seorang hambanya, yang dikirim ayahnya untuk menjaga dia di rumah Sikhem, kepada Yakub ayahnya dan kepada saudara-saudaranya, katanya,
21. "Beginilah Chiddekem dan saudara-saudaranya sarankan mengenai engkau, dan beginilah Hamor dan Sikhem dan penduduk kota menjawab mereka."
22. Ketika Yakub mendengar perkataan ini dia dipenuhi dengan murka, dan dia sangat geram kepada mereka, dan amarahnya menyala-nyala terhadap mereka.
23. Simeon dan Lewi bersumpah dan berkata, "Demi Yehuwah yang hidup, Allah seluruh bumi, pada waktu seperti ini besok pagi, tidak ada seorang pun yang tersisa di seluruh kota."
24. Dua puluh orang muda yang tidak bersunat telah menyembunyikan diri mereka, dan orang-orang muda ini bertarung melawan Simeon dan Lewi. Simeon dan Lewi membunuh delapan belas dari mereka, dan dua orang melarikan diri dari mereka, dan meloloskan diri ke sumur kapur yang ada di kota. Simeon dan Lewi mencari mereka, tapi tidak dapat menemukannya.
25. Simeon dan Lewi meneruskan pergi mengelilingi kota, dan mereka membunuh semua penduduk kota dengan mata pedang, dan mereka tidak menyisakan seorang pun.
26. Ada kegemparan besar di tengah-tengah kota, dan tangisan penduduk kota naik ke langit. Seluruh wanita dan anak-anak menangis keras-keras.
27. Simeon dan Lewi membunuh seluruh penduduk kota. Mereka tidak meninggalkan seorang lelaki pun di seluruh kota.
28. Mereka membunuh Hamor dan Sikhem putranya dengan mata pedang, dan mereka membawa pergi Dina dari rumah Sikhem dan mereka pergi dari sana.
29. Anak-anak Yakub pergi dan kembali, dan mendatangi yang mati terbunuh, dan menjarah semua milik kepunyaan mereka yang ada di kota dan di ladang.
30. Sementara mereka mengambil jarahan, tiga ratus orang laki-laki berdiri dan menghamburkan debu kepada mereka dan melempari mereka dengan batu, ketika Simeon berbalik kepada mereka dan dia membunuh mereka semuanya dengan mata pedang. Simeon berbalik kepada Lewi dan mereka masuk ke dalam kota.
31. Mereka mengambil kawanan domba dan lembu dan ternak mereka, dan juga yang tersisa dari wanita dan anak-anak. Mereka membawa semuanya ini pergi, dan mereka membuka pintu gerbang dan keluar dan pergi kepada ayah mereka  Yakub dengan bersemangat.
32. Ketika Yakub melihat semua yang telah diperbuat mereka kepada kota itu, dan melihat jarahan yang mereka ambil dari mereka, Yakub sangat marah kepada mereka. Yakub berkata kepada mereka, "Apakah yang telah engkau perbuat kepadaku ini? Lihatlah, aku mendapatkan ketenangan di antara orang Kanaan, penduduk negeri ini, dan tidak seorang pun dari mereka yang mencampuri urusanku.
33. Dan sekarang engkau telah menjadikan aku buruk bagi penduduk negeri, di antara orang Kanaan dan orang Perizzi. Aku hanya sedikit saja, dan mereka semuanya akan bersatu melawan aku dan membunuh aku ketika mereka mendengar perbuatanmu kepada saudara-saudara mereka, dan aku dan seisi rumahku akan binasa."
34. Simeon dan Lewi dan seluruh saudara mereka menjawab ayah mereka Yakub dan berkata kepadanya, "Lihatlah, kita tinggal di negeri ini, dan haruskah Sikhem berbuat seperti ini kepada saudari kita? Mengapa engkau hanya diam atas semua yang diperbuat Sikhem? Haruskah dia memperlakukan saudari kita seperti pelacur di jalanan?"
35. Jumlah perempuan yang ditawan Simeon dan Lewi dari kota Sikhem, yang tidak mereka bunuh, ada delapan puluh lima yang belum pernah mengenal laki-laki.
36. Di antara mereka ada seorang gadis muda yang cantik parasnya dan bagus perawakannya, namanya Bunah. Simeon mengambilnya sebagai istri. Jumlah laki-laki yang mereka tawan dan tidak dibunuh, ada empat puluh tujuh laki- laki, sisanya mereka bunuh.
37. Semua orang muda dan perempuan yang diambil Simeon dan Lewi sebagai tawanan dari kota Sikhem, menjadi hamba bagi anak-anak Yakub dan anak-anak mereka sesudahnya, sampai kepada hari anak-anak Yakub pergi dari tanah Mesir.
38. Ketika Simeon dan Lewi telah pergi dari kota itu, dua orang muda yang tertinggal, yang menyembunyikan diri di dalam kota, dan tidak ikut mati di antara penduduk kota itu, bangkit, dan orang muda ini pergi ke kota dan berjalan ke sana kemari, dan mendapati kota telah sunyi sepi tanpa laki-laki, dan hanya kaum perempuan yang menangis. Orang-orang muda ini menangis dan berkata, "Lihatlah, inilah malapetaka yang anak-anak Yakub orang Ibrani lakukan kepada kota ini yang pada hari ini membinasakan satu dari kota-kota orang Kanaan, dan tidak takut akan nyawa mereka di seluruh tanah Kanaan."
39. Orang-orang ini meninggalkan kota dan pergi ke kota Tapnach. Mereka datang ke sana dan menceritakan kepada penduduk Tapnach semua yang telah menimpa mereka, dan semua yang telah anak-anak Yakub perbuat kepada kota Sikhem.
40. Berita ini sampai kepada Yashub raja Tapnach, dan dia mengirim orang ke kota Sikhem untuk melihat orang-orang muda itu, karena raja tidak percaya kepada mereka dalam hal ini, katanya, "Bagaimana bisa dua orang meruntuhkan sebuah kota besar seperti Sikhem?"
41. Para utusan Yashub datang kembali dan menceritakan kepadanya, katanya, "Kami datang ke kota, dan kota itu sudah hancur, tidak ada seorang pun laki-laki di sana, hanya kaum perempuan yang menangis. Tidak juga kawanan domba dan ternak di sana, karena segala yang ada di dalam kota telah diambil anak-anak Yakub."
42. Yashub heran akan hal ini, katanya, "Bagaimana bisa dua orang melakukan hal ini, menghancurkan sebuah kota yang sangat besar, dan tidak seorang pun mampu berdiri melawan mereka?
43. Karena seperti ini tidak pernah terjadi sejak zaman Nimrod, bahkan dari zaman yang lampau, terjadi yang seperti ini." Yashub, raja Tapnach, berkata kepada rakyatnya, "Jadilah berani dan kita akan pergi dan berperang melawan orang Ibrani ini, dan melakukan kepada mereka seperti yang mereka lakukan kepada kota ini, dan kita akan membalaskan penduduk kota ini."
44. Yashub, raja Tapnach, berunding dengan para penasihatnya mengenai hal ini, dan mereka berkata kepadanya, "Sendirian engkau tidak akan menang atas orang Ibrani, karena mereka pasti sangat kuat untuk melakukan perbuatan ini kepada seluruh kota.
45. Jika dua orang dari mereka meruntuhkan seluruh kota, dan tidak seorang pun berdiri melawan mereka, sesungguhnya jika engkau pergi melawan mereka, mereka semuanya akan bangkit melawan kita dan menghancurkan kita seperti itu.
46. Tapi jika engkau memanggil seluruh raja-raja di sekeliling kita, dan mereka datang bersama-sama, maka kita akan pergi bersama mereka dan berperang melawan anak-anak Yakub, maka engkau akan menang terhadap mereka."
47. Yashub mendengarkan perkataan penasihatnya, dan kata- kata mereka memuaskan dia dan rakyatnya, maka dia melakukannya. Yashub raja Tapnach memanggil seluruh raja- raja orang Amori yang mengelilingi Sikhem dan Tapnach, katanya,
48. "Pergilah bersamaku dan bantulah aku, dan kita akan memukul Yakub orang Ibrani dan seluruh anak-anaknya, dan menghancurkan mereka dari bumi, karena beginilah dia lakukan kepada kota Sikhem. Tidakkah engkau mengetahuinya?"
49. Seluruh raja-raja orang Amori mendengar malapetaka yang diperbuat anak-anak Yakub kepada kota Sikhem, dan itu sangat mencengangkan mereka.
50. Tujuh raja orang Amori bergabung dengan seluruh tentara mereka, kira-kira sepuluh ribu orang dengan pedang terhunus, dan mereka datang untuk berperang melawan anak-anak Yakub. Yakub mendengar bahwa raja-raja orang Amori telah bergabung untuk berperang melawan anak-anaknya. Yakub sangat gentar, dan itu mencemaskan dia.
51. Yakub berseru terhadap Simeon dan Lewi, katanya, "Perbuatan apa yang telah engkau lakukan ini? Mengapa engkau merugikan aku, untuk membuat seluruh anak-anak Kanaan melawan aku dan menghancurkan aku dan seisi rumahku? Karena aku berdiam dengan tenang, aku dan seisi rumahku, dan engkau telah berbuat hal ini kepadaku, dan memancing amarah seluruh penduduk negeri melawan aku dengan perbuatanmu."
52. Yehuda menjawab ayahnya, katanya, "Dengan sia-siakah saudaraku Simeon dan Lewi membunuh seluruh penduduk Sikhem? Sesungguhnya itu terjadi karena Sikhem telah merendahkan saudari kami, dan melanggar perintah Allah kita kepada Nuh dan anak-anaknya, karena Sikhem mengambil saudari kami dengan paksa, dan melakukan perzinahan dengan dia.
53. Dan Sikhem melakukan semua kejahatan ini dan tidak seorang pun penduduk kotanya menghalangi dia, dengan berkata, 'Mengapa engkau melakukan ini?' Sesungguhnya karena ini saudara-saudaraku pergi dan memukul kota itu dan Yehuwah menyerahkannya ke dalam tangan mereka, karena penduduknya telah melanggar perintah Allah kita. Jadi apakah sia-sia mereka melakukan semuanya ini?
54. Dan sekarang mengapa engkau takut atau cemas? Dan mengapa engkau tidak senang kepada saudaraku, dan mengapa amarahmu menyala-nyala terhadap mereka?
55. Sesungguhnya Allah kita yang menyerahkan ke dalam tangan mereka kota Sikhem dan penduduknya, Dia juga akan menyerahkan ke dalam tangan kita seluruh raja-raja orang Kanaan yang datang melawan kita, dan kita akan melakukan kepada mereka seperti yang dilakukan saudara-saudaraku kepada Sikhem.
56. Sekarang tenanglah tentang mereka dan buanglah rasa takutmu, tapi percayalah kepada Yehuwah Allah kita, dan berdoalah kepada-Nya supaya menolong kita dan melepaskan kita, dan menyerahkan musuh-musuh kita ke dalam tangan kita."
57. Maka Yehuda memanggil seorang hamba ayahnya, "Pergilah sekarang dan lihatlah di mana raja-raja itu, yang datang melawan kita, sedang berada bersama tentara mereka."
58. Dan hamba itu pergi dan melihat sampai jauh, dan pergi ke seberang Gunung Sihon, dan melihat seluruh perkemahan raja-raja berdiri di padang, dan dia kembali kepada Yehuda dan berkata, "Lihatlah, raja-raja ada di padang dengan seluruh perkemahan mereka, orang-orang yang sangat banyak, seperti pasir di tepi laut."
59. Yehuda berkata kepada Simeon dan Lewi, dan kepada semua saudaranya, "Kuatkanlah dirimu, dan jadilah anak-anak yang gagah berani, karena Yehuwah Allah kita menyertai kita, jangan takut kepada mereka.
60. Berdirilah setiap orang, menyandangkan senjata perangnya, busurnya dan pedangnya, dan kita akan pergi dan berperang melawan orang-orang tak bersunat ini. Yehuwah adalah Allah kita, Dia akan menyelamatkan kita."
61. Maka mereka bangkit, dan setiap orang menyandang senjata perangnya, besar dan kecil, sebelas anak-anak Yakub, dan seluruh hamba-hamba Yakub bersama mereka.
62. Seluruh hamba-hamba Ishak yang ada bersama Ishak di Hebron, semuanya datang kepada mereka diperlengkapi dengan segala jenis senjata perang. Anak-anak Yakub dan hamba-hamba mereka, seratus dua belas orang, pergi menuju raja-raja ini, juga Yakub pergi bersama mereka.
63. Anak-anak Yakub mengirim pesan kepada ayah mereka Ishak bin Abraham di Hebron, yang juga bernama Kiryath-Arba, katanya,
64. "Berdoalah, kami mohon, bagi kami kepada Yehuwah Allah kita, untuk melindungi kita dari tangan orang Kanaan yang datang melawan kami, dan untuk menyerahkan mereka ke dalam tangan kami."
65. Ishak bin Abraham berdoa kepada Yehuwah bagi anak- anaknya, dan dia berkata, "Ya Yehuwah Allah, Engkau berjanji kepada ayahku, firman-Mu, 'Aku akan melipatgandakan keturunanmu seperti bintang-bintang di langit,' dan Engkau juga berjanji kepadaku, dengan menegakkan firman-Mu. Sekarang raja-raja Kanaan datang bersama-sama, untuk berperang melawan anak-anakku walaupun mereka tidak melakukan kekerasan.
66. Maka sekarang, ya Yehuwah Allah, Allah seluruh bumi, sesatkanlah, aku mohon, rencana raja-raja ini supaya mereka tidak berperang melawan anak-anakku.
67. Dan pengaruhilah hati raja-raja ini dan pasukan mereka dengan kegentaran akan anak-anakku dan jatuhkanlah kesombongan mereka, supaya mereka dapat berbalik dari anak-anakku.
68. Dan dengan tangan-Mu yang kuat dan lengan yang terulur, lepaskanlah anak-anakku dan hamba-hambanya dari mereka, karena kuasa dan keperkasaan ada dalam tangan-Mu untuk melakukan semua ini."
69. Dan anak-anak Yakub dan hamba-hamba mereka pergi menuju raja-raja ini, dan mereka percaya kepada Yehuwah Allah mereka. Dan sementara mereka pergi, Yakub ayah mereka juga berdoa kepada Yehuwah dan berkata, "Ya Yehuwah Allah, Allah yang berkuasa dan ditinggikan, yang telah memerintah sejak zaman purbakala, dari dahulu sampai sekarang dan selamanya.
70. Engkaulah yang menggerakkan peperangan dan menjadikannya berhenti, dalam tangan-Mulah kekuasaan dan keperkasaan untuk meninggikan dan menjatuhkan. Ya semoga doaku diterima di hadapan-Mu sehingga Engkau dapat berpaling kepadaku dengan belas kasihan-Mu, untuk mempengaruhi hati raja-raja ini dan pasukan mereka dengan rasa takut akan anak-anakku, dan gentarkanlah mereka dan pasukan mereka. Dan dengan kebaikan-Mu yang besar lepaskanlah semua yang percaya kepada-Mu, karena Engkaulah yang dapat membawa orang-orang ke bawah kami dan melemahkan bangsa-bangsa ke bawah kekuasaan kami."

Cari Pasal

Catatan Kaki:
Kata "Allah" disalin dari kata "Elohim"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar